Selasa, 12 Desember 2017

Shonichi (Hari Pertama)

Aku berdiri di atas panggung yang selalu kudambakan
Di tengah eluan, tepuk tangan dan juga semangat
Dengan latihan yang ketat kulampaui dinding diriku
Sambut hari ini tirai kesempatan pun terbuka

Aku pun tidak menari sendiri
Ada hari ku menangis di jalan pulang
Aku bernyanyi tanpa berpikir
Ada hari ku hilang percaya diri
Selalu, sainganku
Terlihat seolah bersinar

Impian ada di tengah peluh
Bagai bunga yang mekar secara perlahan
Usaha kerasa itu tak akan mengkhianati
Impian ada di tengah peluh
Selalu menunggu agar ia menguncup
Satu hari pasti sampai harapan terkabul

Lampu sorot yang ternyata begitu terang seperti ini
Bagai malam panjang menjadi fajar mentari pagi
Sudah pasti aku tidak mau kalah dari kakak kelasku
Kami ingin buat show diri kami sendiri

Ada hari ku menangis sedih
Saat ku libur karena ku cedera
Ada hari ku sudah menyerah
Imbangi sekolah beserta latihan
Tapi ku mendengar
Encore dari suatu tempat

Impian setelah air mata
Bunga senyuman setelah tangis berhenti
Kuncup yang berusaha keras pun akan mekar
Impian setelah air mata
Kupercaya takkan kalah dari angin hujan
Sampai doaku mencapai langit cerah

Penuh semangat
Mari menari
Penuh semangat
Mari menyanyi
Tak lupakan 
Tujuan awal
Kerahkan seluruh tenaga
Oh!

Impian ada di tengah peluh
Bagai bunga yang mekar secara perlahan
Usaha kerasa itu tak akan mengkhianati
Impian ada di tengah peluh
Selalu menunggu agar ia menguncup
Satu hari pasti sampai harapan terkabul

Tidak ada komentar:

Posting Komentar